Euistory: Mood Booster or Mood Breaker?

Tuesday 11 August 2015

Mood Booster or Mood Breaker?


Dalam sebuah tulisan seelumnya, aku pernah membuat tulisan bahwa hidup kadang ada naik dan turunnya. Begitu juga dengan suasana hati. Atau kita biasa menyebutnya dengan mood. 
Mood  adalah Mood adalah keadaan emosional yang bersifat sementara, bisa beberapa menit sampai beberapa minggu. Mood mempengaruhi cara seseorang merespon rangsangan. Misalnya, mood yang tertekan cenderung merespon negatif, sedangkan mood senang cenderung merespon dengan semangat.(olvista.com



Nah mood memang kadang ada yang baik sekali. Kadang ada yang buruk sekali. Kalau mood sedang baik-baiknya, apapun yang dikerjakan dan dilakukan pasti menyenangkan, membahagiakan, dan tanpa beban. Sebaliknya kalau mood sedang buruk-buruknya pasti apapun yang dikerjakan berat, maunya marah aja, gak bersemangat, dan beban yang sebenarnya terasa ringan pun kadang menjadi sangat berat. 
Untuk itu membangun mood bagus diawal memulai hari itu sangat penting. Karena aku biasanya bila satu hari itu dimulai dengan sesuatu mood yang baik pasti seharian itu sampai tidur malamnya lagi pasti baik dan menyenangkan.  Mood yang baik akan menghasilkan pekerjaan yang baik pula. Itu siih menurutku berdasarkan pengalaman pribadi. Profesional?? aku rasa tidak. Tapi kalau sudah cerita tentang hati dan jiwa memang gak ada yang masuk akal dan apapun itu namanya yang sejenis profesional. Berbicara tentang profesional walaupun mood tidak dalam keadaan baik tapi harus melakukan pekerjaan dengan baik. Itu baru namanyaprofesional. Walau hati di dalam rasanya dibejek-bejek, meluap-luap bak semburan hawa panas dari dalam gunung berapi. 

Diusia ku yang sudah dewasa (gak mau disebut tua) ini menahan emosi, menjaga mood, dan profesional sangat dituntut. Demi lancarnya kelangsungan hidup yang berharga ini. Demi secercah deposit yang masuk ke rekening setiap bulannya. Yaah kadang hidup hanya sebeatas itu. Kadang siih. 
Biasanya aku punya beberapa cara dalam membangun mood. Atau istilah kerennya mood booster. Dari bangun pagi hingga ke tidur malam. Bangun pagi setelah mandi dan sholat subuh, kalau lagi moodnya baik, pasti aku masak untuk mempersiapkan sarapan pagi ku. Yaah masak adalah salah satu kesenanganku untuk membangun mood. Tanpa ada halangan di jalan dan gak telat datang ke sekolah, bisa dipastikan mood ku akan tetap terjaga baiknya. Walaupun kadang aja yang mencoba menganggu mood ku, kalau aku bisa menjaganya dengan baik biasanya mood ku akan stabil. Tapi kadang acara kopi-kopian di pagi hari itu, bisa menjadi mood breaker yang paling kuat. #upssssssssss #menggelinjang #ditendangkelapangan

Nah kalau ada yang merusak mood ku, lagu adalah alternatif kedua ku untuk membangkitkan mood ku yang hampir rusak. Aku akan cari musik atau lagu yang bisa menenangkan sedikit jiwa dan pikiran ini. Lagu apapun itu yang penting bisa diterima otak dan telinga. Terkadang aku hanya memutar 3 lagu di playlist Mp3 ku. Diulang-ulang sampai yang nyanyi pun udah bosan nyanyi itu-itu aja. Mereka butuh album dan single baru lhoooooo.

Yang ketiga adalah berbagi cerita dengan teman-teman. Atau menggila dengan mereka yang merasa senasib dan sepenanggungan. Itu sangat efektif menghilangkan bad mood. Bahkan melupakannya dengan segera. Disini lah fungsi teman sangat terasa. Ever lasting friend kalau kata Super Junior. 

Dan yang terakhir dan yang terpenting adalah pasrah dan berserah diri pada Allah SWT. Ya udah lah serahkan saja semuanya pada Allah, biarlah Allah membimbing hati ini ke jalan yang benar. Sesungguhnya semua berasala dari Allah dan akan kembali padaNya. 
Kok jadi ceramah siih?

Tapi yaah begitulah kira-kira. Mood baik dan buruk itu bisa berasal dari kita sendiri atau berasal dari lingkungan luar. Tergantung bagaimana kita mensiasatinya dan mengontrolnya tanpa merusak diri kita sendiri maupun merusak lingkungan sekitar kita. Sesungguhnya yang baik itu datangnya dari Allah dan yang buruk itu datangnya ntah dari mana. Sekian ceramah pagi ini saya tutup dulu tulisan ini karena udah melantur. 

PS: menulis ini dalam keadaan mood sedang gak bagus-bagusnya. Makanya mencoba untuk menulis seupaya terlampiaskan emosi jiwa yang melanda. Selain itu menulis sambil ditemani lagu-lagu full album Super junior Devil. 

Even after 10 years, we’re alright
Even if we’re childish sometimes, we’re alright
If we’re together forever, we’re alright
You know I’ll always be there
Let’s go together, We’ll be Alright
Now promise us, we’re alright
We promise, we’ll be with you forever
 
Thanks Yesung dkk, untuk lagu alrightnya. Very helpful  to my mood booster. Khamsahamnida



No comments:

Post a Comment

Wikipedia Korea Yang Tobat

Aku adalah perempuan dewasa yang sudah berusia kepala tiga. Kegilaan ku terhadap dunia Korean wave dimulai sejak aku SMA kelas 1 ya...